Ahok Tuduh Anies Gak Becus Urus Kemdikbud, Ternyata Ini 5 Prestasi Anis Selama Pimpin Kemdikbud


Bersama Rakyat - Calon gubernur DKI Anies Baswedan membantah tudingan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menuding Kemendikbud dibawah kepemimpinan Anies menempati rangking 22 dari seluruh Kementerian dan lembaga tinggi Negara.

"Izinkan saya mengoreksi data yang disampaikan Pak Basuki (Ahok), bahwa survey 2015 yang peringkat 22 itu kinerja Menteri sebelumnya, (perode 2014). Sejak Anies memimpin, alhamdulillah naik ke peringkat 9 terbaik," kata Anies disela-sela debat kandidat di Bidakara, Jakarta, Jumat (27/1/2017).

"Sebelumnya maaf pak Basuki, ini saya kelihatan agak sombong karena harus memaparkan ini. Tapi ini semata-mata demi menyampaikan fakta yang sebenarnya," kata Anies disambut histeris para pendukungnya.

Sebelumnya Ahok menuding dan mempertanyakan kinerja Anies Baswedan saat menjadi Menteri Pendidikan periode 2015-2016.

Ahok secara serampangan menuding rangking Kemendikbud yang ada di urutan ke 22. Padahal, rangking tersebut diraih Kemendikbud saat dipimpin oleh Muhammad Nuh periode 2014 pada kabinet Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Boediono.

Ini 5 Prestasi Anies Baswedan Sebagai Menteri Pendidikan

Anies Baswedan memang pada akhirnya tidak lagi menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di jajaran kabinet kerja Jokowi-JK. Jokowi mencopot Anies bersama tujuh menteri Kabinet Kerja lainnya.

Uniknya, dari delapan menteri yang dicopot, pencopotan Anies adalah yang paling dipertanyakan oleh netizen. Anies sendiri tidak banyak berkomentar atas alasan pencopotan dirinya.

Namun, Anies menampik dengan tegas bila pencopotan tersebut terjadi karena Kemendikbud tidak memiliki prestasi alias kinerja yang baik.
"Jadi ini bukan karena kinerja saja, tetapi mungkin ada kepentingan lain yang harus diakomodasi, mungkin ya. Ada keperluan lain yang mengharuskan ada orang berbeda di tempat saya dahulu. Saya percaya apa yang dilakukan Presiden untuk memastikan pemerintahan berjalan baik," ujar Anies sesaat setelah di reshuffel.

Meski begitu, Anies mengaku bersyukur karena telah berkesempatan selama dua tahunmemperbaiki dunia pendidikan di Tanah Air.

Setidaknya terdapat lima prestasi Kemendikbud di bawah kepemimpinannya.

1. Distribusi Kartu Indonesia Pintar

Prestasi Kemendikbud pertama yang Anies jelaskan adalah distribusi Kartu Indonesia Pintar (KIP). Meski sempat tertahan distribusinya, Anies menyebutkan bahwa distribusi KIP tahun 2015 dan 2016 kepada peserta didik terbilang sukses.

"Tahun lalu (2015), target peserta didik yang menerima KIP itu ada 17,9 juta. Namun kami berhasil membagikan 19,1 juta anak. Sementara tahun ini, target distribusinya sama dan sudah didistribusikan 93 persen," ujar Anies.

Keterlambatan distribusi KIP sempat terjadi di awal. Hal itu terjadi karena Kemendikbud harus menunggu data jumlah peserta didik yang berhak menerima KIP dari Badan Pusat Statistik (BPS).

"Di awal, Presiden memang sempat tanya, kenapa KIP enggak jalan, saya bilang nunggu data BPS. Namun begitu data BPS ada, kami langsung bergerak, bahkan melampaui target di tahun lalu," ujar Anies.

2. Nol Korban Meninggal pada MOS

Kesuksesan kedua Kemendikbud era Anies berkaitan dengan masa orientasi siswa (MOS). Sebelumnya, MOS di setiap sekolah dijadikan ajang perpeloncoan terhadap para peserta didik. Di sela itu, kerap muncul aksi kekerasan. Pemerintah pun cenderung membiarkan hal itu terjadi.

Begitu menjabat sebagai Mendikbud, Anies 'galak' terhadap sekolah yang masih menerapkan MOS. Ia menerbitkan surat edaran ke seluruh sekolah untuk mengantisipasi perpeloncoan itu.

Anies juga membuat laman khusus sebagai sarana pelaporan bagi orangtua yang anaknya menjadi korban perpeloncoan. Hasilnya, menurut Anies, maksimal.

"Tahun ini nol yang meninggal dunia selama hari-hari pertama tahun ajaran baru. MOS dihapus, kekerasan dihapus juga. Kalau perpeloncoannya masih adalah satu dua yang melapor, tapi sudah enggak kelihatan lagi anak sekolah itu kayak badut. Revolusi mental itu jalan," ujar Anies

3. Menciptakan Sekolah Aman

Prestasi ketiga adalah menciptakan sekolah aman. Anies mengatakan bahwa sebelumnya kekerasan di sekolah bukan dianggap persoalan pendidikan. Penyelesaiannya pun sepotong-sepotong dan langsung masuk ke ranah hukum tanpa mempertimbangkan usia pelaku.

Namun, semenjak menjadi Mendikbud, Anies menegaskan bahwa negara harus hadir, bahkan sampai ke aktivitas peserta didik sehari-hari. Contohnya, mengimbau sekolah membentuk satgas pengamanan sekaligus melibatkan banyak pihak untuk mengantisipasi kekerasan di sekolah.

4. Pembenahan Seleksi Terbuka Kemendikbud

Sementara itu, prestasi keempat adalah pembenahan seleksi terbuka pejabat di lingkungan Kemendikbud. Jika sebelumnya proses penentuan pejabat eselon berlangsung secara tertutup, Anies mengubahnya menjadi terbuka.

Pemilihan pejabat eselon satu pun didasarkan pada syarat karier yang terbukti telah bekerja baik dan memiliki integritas.

5. Program Antar Anak ke Sekolah

Prestasi kelima ialah yang baru-baru ini terjadi, yakni mengimbau para orangtua mengantar anaknya sekolah pada tahun ajaran baru. Anies memang mengimbau perihal pentingnya orangtua mengantar anak sekolah terutama pada hari pertamanya.

"Kemarin, itu menjadi gerakan nasional. Semuanya menjadi sadar betapa pentingnya meluangkan waktu untuk mengantar anak sekolah. Orangtua bisa berinteraksi dengan guru dan sebagainya," ujar Anies.

Anies memang saat itu menekankan bahwa tidak hanya mengantar anak ke sekolah, tetapi juga penting bagi orangtua untuk berinteraksi dengan guru di sekolah tersebut. Dengan ini, diharapkan proses didik terhadap anak akan berjalan secara optimal.

Selain itu, ada pula program-program lain yang juga dinilai Anies memiliki tingkat keberhasilan cukup tinggi. Program-program itu antara lain adalah menerapkan kurikulum terbaru, menyebarkan guru berkualitas, hingga mereformasi ujian nasional. (icl)
DONASI VIA PAYPAL Bantu berikan donasi jika artikelnya dirasa bermanfaat. Donasi akan digunakan untuk memperpanjang domain https://bersama-rakyat.blogspot.com/. Terima kasih.
Newer Posts Newer Posts Older Posts Older Posts

More posts

Comments

Post a Comment